وَلِكُلٍّ وِجْهَةٌ هُوَ مُوَلِّيهَا ۖ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرَاتِ ۚ أَيْنَ مَا تَكُونُوا يَأْتِ بِكُمُ اللَّهُ جَمِيعًا ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
“Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia menghadap kepadanya. Maka, berlomba-lombalah (dalam membuat) kebaikan. Di mana saja kamu berada, pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al-Baqarah: 148).
Melakukan perencanaan karir sejak dini menjadi hal penting yang perlu dilakukan mahasiswa untuk menyiapkan masa depannya. Di samping fokus melakukan kegiatan akademis, perencanaan karir juga menjadi penting agar nantinya setelah lulus mereka tidak mengalami kebingungan harus melakukan apa. Apalagi mahasiswa lulusan pesantren yang mayoritas nya memang minimnya sebuah pengalaman.
Tanpa adanya perencanaan dan tujuan yang jelas dapat menimbulkan keraguan untuk melangkah kedepan, lebih lagi lulusan sarjana yang berstatus santri. Perguruan tinggi memainkan peran penting bagi mahasantri dalam era Society 5.0. Perkembangan teknologi dan digitalisasi telah mengubah banyak aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Perguruan tinggi kini tidak hanya sebagai lembaga pendidikan formal, melainkan juga sebagai pusat pembelajaran multi disiplin yang mendorong mahasantri untuk beradaptasi dan berkontribusi dalam masyarakat yang maju
Bagi Sebagian Mahasiswa, lulus kuliah dapat menjadi langkah baru dalam hidup yang penuh tantangan, ada beberapa tips yang sudah di jelaskan oleh tim artikel jobstreet berikut ini:
- Kenali diri dan Minatmu, Artinya Buatlah daftar semua skil dan kelebihanmu, serta pengalaman sebelumnya yang kamu sukai, kemudian pertimbangkan bidang yang kamu minati dan pelajari lanjut tantangannya.
- Jelajahi jalur karir, Artinya Jika jurusanmu, memberimu kebebasan untuk menjelajahinya kemudian mencari bimbingan karir dan cari hubungan secara professional.
- Buka peluang baru, Artinya Jangan berdiam diri dan menyerah. Cari peluang baru, misalnya dengan membuka bisnis dari hobi yang kamu miliki.
Beberapa konsep yang dapat dilakukan merupakan salah satu cara yang efektif adalah dengan membangun jaringan dalam dan luar organisasi, baik dengan teman sebaya maupun dengan orang-orang yang memiliki pengalaman di tujuan yang sama. Selain itu, mendapatkan dukungan teman dan melakukan percakapan terbuka dengan mereka juga bisa membantu menyelesaikan masalah.
Najwa Shihab seorang jurnalis terkenal yang memiliki pandangan yang positif tentang pendidikan di Indonesia, memberikan banyak motivasi yang relevan untuk siswa dan mahasiswa dalam mengemban Ilmu, seperti :
“Sukses tidak hanya diukur secara akademis. Kuliah bukan hanya tentang mengejar IPK, tetapi juga tentang pengembangan diri dan jejaring, serta pilihan karir tidak dibatasi oleh pilihan fakultas. Hal penting adalah meningkatkan jejaring dan semangat berkarya.
Dan dapat diketahui pula, mahasiswa harus memperkuat keterampilan kepemimpinan mereka melalui pelatihan di sebuah organisasi. Hal ini akan membantu mereka meraih posisi kepemimpinan dan meningkatkan keterampilan dalam mengubah penilaian kesetaraan di setiap lingkungan di sekitar.
Terakhir, adalah memilih tempat kerja (magang) yang cocok dengan pashion diri kita sendiri. Sebab ini juga membantu kita untuk lebih positive lagi untuk maju kedepan. Dengan memilih lingkungan kerja yang mendukung, mahasiswa dapat memperbaiki budaya pengusaha secara umum, yang akan membantu menyelesaikan masalah secara lebih baik dan efektif di masa depan.
Contoh kecilnya selebriti Indonesia yang sudah menyelesaikan dunia Pendidikan dan lanjut ke dunia berkarir seperti Maudy Ayunda, seorang penyanyi berusia 25 tahun terkenal dengan bakatnya, sekaligus keputusannya mengambil double degree di bidang Pendidikan dan bisnisnya, yang dapat menginspirasi banyak orang.
Jadi, menjadi mahasiswa yang sekaligus menjadi santri dan tinggal di pesantren bukanlah suatu halangan untuk menjadi wanita yang berkarir, justru ini menjadi tombak untuk menggabungkan pendidikan agama dengan pendidikan umum. Hal ini dilakukan dengan semangat yang tinggi dan hati yang lapang demi terwujudnya sebuah cita-cita. Selamat berjuang dan meraih cita-cita wahai kawanku, Semoga Allah mudahkan niat dan langkah kita, aamiin
Author: Fatichatur Rohmah_ Mahasiswi IAT smt 4
Editor: Nabila N.A