Jakarta- Rapat Kerja Nasional yang diadakan oleh Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqah Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (LAZISNU PBNU) bertempat di hotel Lumire, Jakarta Pusat pada tanggal 06-07 September 2024.
Kegiatan rutin tiap 2 tahun ini bertujuan mengevaluasi, mengembangkan dan menguatkan lembaga amil zakat/ LAZ milik Nahdhatul Ulama, khususnya diera digital, tema yang diambil yaitu “Unlocking potential of Amil Zakat in the digital era”
“اطلاق العنان لامكانات عاملي الزكاة في العصر الرقمي”
Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 hari ini dihadiri oleh seluruh LAZISNU PCNU, PWNU dan PCINU/ LAZISNU di luar negeri.Isu yang diangkat dalam rakernas sangat kompleks, mulai dari isu kemanusiaan seperti kejadian di Palestina, ini dihadiri pemateri langsung dari Palestina, Dr. Ahmad Metani, deputy ambassador of palestina in Indonesia,
Kemudian materi tentang digitalisasi LAZ, pelaporan zakat, dan makna zakat secara mendalam oleh pemateri dari Mesir, Syekh Dr. Jamal Daqqaq, Dekan Fakultas Dakwah Al-Azhar Mesir dan banyak lagi materi-materi penting dalam pengelolaan Zakat, Infaq dan Shadaqah.
LAZISNU PCNU kab. Lumajang ikut serta dalam kegiatan ini, yang mana diwakili oleh Direktur LAZISNU, Sufyan Huda, S.H., M.E.”Banyak ilmu baru yang kami dapatkan, kami bawa khususnya untuk LAZISNU PCNU kab Lumajang dan umum untuk LAZISNU se- Lumajang” ungkapnya.
“Semoga LAZISNU Lumajang kedepan semakin bagus, sehingga manfaatnya banyak dirasakan oleh masyarakat”, pungkas Dosen STAI Miftahul Ulum tersebut.
